REKIBLIK ETEKEWER XXIX – PERTARUNGAN DALAM SEBUAH RUPA
Wajah asli rumah besar yang disebut negri, semakin hari semakin kabur saja. Perkembangan peradaban bak salon kecantikan saling berlomba menyodorkan servis kepentingan dengan segala bentuk iming-iming dapat mempercantik secara instan. Satu hal yang tidak dapat dipungkiri bahwa wajah itu kini semakin asing bagi anak negri sendiri. Bagai genderang perang yang ditalu, masing-masing kepentingan dan aliran menyodorkan kehendak menciptakan arena Pertarungan Dalam Sebuah Rupa.
Konstruksi rumah besar negri ini dibangun dari akar budaya luhur peradaban nusantara yang menyatu dalam kehidupan keseharian, gotong royong menjadi roh yang menjiwai, menghidupi dan mewarnai negri. Berakar dalam, menja…